Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2016

Makna Filosofi Puasa Ramadhan Menurut Imam Al-Ghazali

Semua yang disyariatkan ajaran agama Islam ataupun yang dilarangnya  pasti mengandung nilai-nilai (makna) filosofisnya. Barang kali hanya saja kita belum mampu mengatahui dan menghayatinya. Seperti halnya dengani badah-ibadah lainnya, maka ibadah puasa pun setidaknya ada enam nilai filosofis yang dikandungnya. Ramadhan kita jalani selama berhari-hari sebulan penuh. Kita merasakan lapar dan haus setiap kali matahari berada ujung kepala. Apalagi bagi kita yang masih beraktivitas dan bekerja hingga waktu siang. Perut terasa sakit dan tenggorokan dahaga, ditambah lagi terik yang mengucurkan keringat. Bukan cuma menahan diri dari makan dan minum, tetapi selama puasa kita harus menahan diri dari semua yang membatalkan. Sebagian dari hal yang membatalkan puasa ialah memasukkan benda (padat atau cair) ke dalam tubuh, baik melalui mulut, telinga, hidung, maupun lubang-lubang tubuh lain. Orang yang berpuasa juga harus menekan diri dari  syahwatul farji  yaitu bersetubuh, atau

FILOSOFI KETUPAT

Gambar
FILOSOFI KETUPAT   Ketupat atau kupat adalah hidangan khas Asia Tenggara maritim berbahan dasar beras yang dibungkus dengan pembungkus terbuat dari anyaman daun kelapa (janur) yang masih muda. Ketupat paling banyak ditemui pada saat perayaan Lebaran, ketika umat Islam merayakan berakhirnya bulan puasa. Sejarah Ketupat. Adalah kanjeng Sunan Kalijaga yang pertama kali memperkenalkan pada masyarakat j awa. Sunan Kalijaga membudayakan 2 kali BAKDA, yaitu bakda lebaran dan bakda kupat. Bakda kupat dimulai seminggu sesudah lebaran. Pada hari yang disebut BAKDA KUPAT terswebujt, di tanah jawa waktu itu hampir setiap rumah terlihat menganyan ketupat dari daun kelapa muda. Setelah selesai dianyam, ketupak diisi dengan beras kemudian dimasak. Ketupat tersebut diantarkan ke kerabat yang lebih tua, sebagai lambang kebersamaan. Arti Kata Ketupat. Dalam filosofi jawa, ketupat lebaran bukanlah sekedar hidangan khas hari raya lebaran. Ketupat memiliki makna khusus. Ketupat atau

Filosofi Bisnis Orang Jepang

Filosofi Bisnis Orang Jepang Sekali tercoreng muka kita dalam bisnis di Jepang, citra buruk akan terus melekat seterusnya di mata konsumen Jepang. Tidak ada kesempatan kedua kali. Begitulah filosofi bisnis di Jepang. Apabila tahun 1993/1994 dalam satu tahun berganti tiga Perdana Menteri di Jepang, lalu tahun 2006/2007 berganti tiga Menteri Pertanian. Bahkan 28 Mei 2007, Menteri Pertanian Toshikatsu Matsuoka bunuh diri.  Kemudian Menteri Pertanian lain, Takehiko Endo,  mengundurkan diri setelah seminggu diangkat menjadi menteri. Kasusnya terjadi bermula di tahun 1999 saat dia sebagai   Ketua Asosiasi Petani Yonezawa, propinsi Yamagata, menerima uang  secara ilegal senilai 1,15 juta yen (sekitar 115 juta rupiah). Kasus inilah membuatnya mengundurkan diri. Jadi menteri memang harus benar-benar bersih di Jepang. Kasus tersebut menunjukkan betapa besar tanggungjawab orang Jepang terhadap rakyatnya. Hal serupa dilakukan perusahaan swasta Jepang. Berbagai kasus munc

Mengenal bakteri Nitrobacter

Nitrobacter adalah genus bakteri sebagian besar berbentuk batang, gram negatif, dan chemoautotrophic  Nitrobacter memainkan peran penting dalam siklus nitrogen dengan mengoksidasi nitrit menjadi nitrat dalam tanah. Tidak seperti tanaman, di mana transfer elektron dalam fotosintesis menyediakan energi untuk fiksasi karbon, Nitrobacter penggunaan energi dari oksidasi ion nitrit, NO2-, menjadi ion nitrat, NO3-untuk memenuhi persyaratan karbon mereka  Nitrobacter memiliki pH optimum antara 7,3 dan 7,5, dan akan mati dalam suhu melebihi 120 ° F (49 ° C) atau di bawah 32 ° F (0 ° C).  Nitrobacter memainkan peran penting dalam aquaponics. Nitrosomonas bakteri pertama mengkonversi amonia menjadi nitrit. Nitrobacter mengubah nitrit menjadi nitrat, yang mudah diserap oleh tanaman.  Bakteri ini biasanya ditemukan di akar tanaman kacang-kacangan, dimana terjadi simbiosis mutualisme antara bakteri ini dengan kacang. Lebih bagus ditambah isolat nitrobacter ambil di bawah kandang ayam dr jarak p

OVERFEEDING & FERMENTASI PAKAN

OVERFEEDING Lele merupakan hewan yang rakus, diberi makan seberapapun akan dilahap, lalu apakah praktik pemberian pakan sekenyang-kenyangnya sampai lele tidak mau makan lagi atau mengarah yang pada over feeding pada fase pembesaran berbanding lurus dengan pertumbuhan ikan? Ternyata tidak, praktik yang mengarah pada overfeeding tidak tepat karena : 1. boros 2. cepat merusak kualitas air 3. dapat menimbulkan penyakit pada lele seperti penyakit pecah usus. 4. Lele butuh waktu untuk mengolah pakan (gross energy) menjadi bobot tubuh (net energy). RESTRICTED FEEDING Dalam pemberian pakan, dikenal istilah RESTRICTED FEEDING yaitu Pemberian pakan dengan dosis tertentu dengan tujuan selain untuk mengejar pertumbuhan juga untuk mendapatkan keuntungan. Jumlah pakan yang diberikan dibatasi antara 3% - 2,5% dari bobot massa.  Pemberian pakan yang baik adalah sekitar 80% dari daya kenyang lele. Hal ini untuk memberi ruang dan waktu bagi lambung untuk memproduksi enzim pemecah protein, lem